Tips Aman Belanja Online di Facebook

Berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Blackberry Messenger, sekarang ini banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berjualan dan berbelanja online.

Belanja online melalui social media tentu memiliki sejumlah risiko yang perlu menjadi perhatian bagi para penggunanya. Terutama bila kita belum mengenal dengan baik penjual online melalui social media tersebut. Pastinya risiko terjadinya tindak penipuan akan lebih tinggi.

Transaksi jual beli online memang memberi kemudahan bagi banyak orang. Kita tinggal memesan, tawar-menawar harga, kemudian sepakat untuk bertransaksi baik melalui COD (ketemuan) ataupun dengan metode transfer bank dan kirim paket.

Baca juga: Tips Aman Melakukan COD Bagi Penjual dan Pembeli

Seringkali dari beberapa kasus terjadi pembohongan yang dilakukan oknum ‘penjual nakal’. Mulai dari barang yang telah rusak ketika sampai tujuan, barang yang tidak sesuai dengan pesanan, tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditawarkan dan sebagainya.

Bahkan, tidak sedikit para penipu yang memanfaatkan ‘kelengahan’ pembeli yang kurang hati-hati. Setelah uang ditransfer, barang tak kunjung datang dan si penjual kabur entah ke mana.

Hal terpenting yang harus diingat saat belanja online ialah “ketelitian”, terutama bila Anda sebagai pembeli belum mengenal profil dan asal-usul penjual online dengan baik.

Bagaimana agar belanja online Anda di media sosial tetap aman dan terhindar dari hal-hal yang dapat merugikan? Berikut kami bagikan ulasannya!


1. Kenali Profil Penjual

Sebelum Anda memutuskan membeli barang dari salah seorang penjual di media sosial, hal pertama yang harus dilakukan adalah melihat dengan seksama profil si penjual di media sosial.

Perhatikan dari mana ia berasal, dan lihat juga foto-foto profilnya. Sebaiknya kita perlu hati-hati bila dalam foto profil penjual memakai foto samara atau bahkan sama sekali tidak memperlihatkan wajah seseorang.


2. Amati Bagaimana Aktivitas atau Postingannya

Profil yang tidak terlalu aktif dan bahkan sering memposting hal yang tidak masuk akal atau ‘mengganggu’ tentu membuat si penjual menjadi kurang dapat dipercaya.


3. Cek Foto Produk yang Dijual

Terkadang ada juga penjual di media sosial yang mengunggah foto yang tidak sesuai dengan barang aslinya. Sebaiknya kita lebih hati-hati bila foto yang diperlihatkan adalah foto dari google image ataupun foto yang ia dapatkan dari akun lain di sosial media.


4. Amati Contact yang Disediakan Penjual

Penjual yang kredibel dan dapat dipercaya akan memberikan nomor kontak secara lengkap serta identitas lainnya yang dapat kita hubungi untuk berkomunikasi dan melakukan tawar menawar.


5. Menyediakan Pilihan Cara Bertransaksi

Bila kita ingin belanja melalui facebook ada baiknya memilih penjual yang menyediakan beberapa pilihan cara transaksi. Jadi kita bisa memilih cara yang paling aman dan nyaman untuk melakukan pembayaran ataupun pengiriman barang.

Beberapa pilihan cara transaksi yang umum dilakukan dalam jual beli secara online antara lain:
- Transfer antar bank lokal dan barang dikirim melalui paket.
- Cash On Delivery, berarti penjual dan pembeli bertemu secara langsung, cek barang, tawar menawar, dan melakukan pembayaran di tempat yang sudah disepakati.
- Menggunakan Rekber (Rekening Bersama) Escrow.


6. Cek Testimoni Penjual

Apabila barang yang dijual hanya bisa dikirim melalui paket, dengan kata lain cara pembayaran yang bisa dilakukan adalah dengan Rekber atau transfer antar bank. Bila penjual berkenan melakukan rekber, maka cara ini bisa dikatakan lebih aman.

Namun bila penjual hanya menerima cara pembayaran dengan transfer antar bank lokal, ada baiknya kita cek dulu bagaimana testimonial dari para pembeli yang pernah bertransaksi dengannya.

Baca juga: Cara Jitu Mencari Supplier Dengan Harga Termurah Melalui Internet

Selain itu, cobalah untuk menelusuri di google search nama dari pemilik rekening bank apakah nama tersebut pernah tersangkut kasus atau tidak.


7. Ajak Teman Saat Melakukan COD

Jika Cash On Delivery (COD) menjadi cara transaksi yang disepakati, maka pihak pembeli dan penjual harus bertemu di suatu tempat untuk mengecek barang, tawar menawar, dan melakukan pembayaran.

Saat melakukan COD, pilihlah tempat yang ramai dan Anda mengetahui dengan jelas seluk beluk tempat tersebut. Atau sebaiknya Anda meminta bantuan teman untuk ikut menemani agar lebih aman dan Anda terhindar dari bahaya yang tidak diinginkan. Begitu juga sebaliknya dengan penjual.


8. Perhatikan Usia Akun Facebook Penjual

Maksud dari tips ini ialah kita juga harus mempertimbangkan usia akun si penjual. Berapa lama si penjual telah bergabung dan memiliki akunnya tersebut. Dalam beberapa kasus, seringkali penipu yang melancarkan aksinya dengan modus menjual barang melalui online akan bergonta-ganti akun.

Penjual yang memiliki akun aktif sudah cukup lama akan lebih dapat dipercaya ketimbang mereka yang baru beberapa bulan atau bahkan hitungan hari bergabung dengan facebook.


Tips-tips di atas penting untuk kita perhatikan saat ingin belanja barang di grup-grup jual beli facebook. Seringkali kita tidak mengenal dengan baik orang-orang yang ada di social media dan kurang teliti saat belanja online sehingga risiko terjadinya penipuan terhadap diri kita menjadi lebih besar.